Resensi Komik Nadeshiko Prima

Resensi Komik Nadeshiko Prima

Sent By Tia

Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Met siang temen2 Distiwan yang lagi beraktivitas ^_^. O ya hari ini Distiwan mau berbagi tulisan dari temen Distiwan yang bernama Tia ^_^ . Wah pagi2 lihat email eh ada temen yang mau share tentang komik kesukaannya neh ^_^. Mari kita nikmati bersama ^_^

Judul   : Nadeshiko Prima

Karya : Kuze Mizuki

Ini salah satu komik kesukaanku. Komik ini mengisahkan tentang seorang gadis bernama Kanon yang terpesona dengan keindahan dari tari balet. Tapi karena neneknya suka dengan tari tradisional Nichibu, sehingga dia dipaksa untuk belajar menarikannya.

Suatu hari saat dia sedang bolos dalam latihan Nichibu, Kanon tanpa sengaja melihat para pemain balet yang menari dengan indahnya. Bahkan disana dia melihat seorang pangeran bernama Itsuki yang juga menarikan tarian itu.

Kanon pun menjadi tertarik dan mau ikut dalam latihan itu. Tapi neneknya malah melarang Kanon. Namun Kanon tidak putus asa dia terus saja belajar balet ditempat itu. Hingga akhirnya si nenek membolehkannya bermain balet dengan syarat tidak boleh boleh latihan Nichibu. Namun karena keasyikan dengan balet akhirnya dia malah sering bolos latihan Nichibu. Si nenek pun marah, dan tidak memperolehkan Kanon berlatih balet lagi.

Namun tanpa kenal menyerah, Kanon tetap saja ikut latihan balet pada waktu selesai latihan Nichibu, karena kegigihannya Kanon akhirnya diperbolehkan bermain balet, bahkan sang nenek memberikan sepatu balet dan tali balet. Dalam latihan itu dia menemui banyak hambatan, karena dirinya yang masih pemula itu sudah mau menjadi pemeran utama dalam pentas balet tahunan, sehingga dia harus bisa mengalahkan Tsubomi ( pemain balet yang sudah lama belajar balet yang juga suka pada Itsuki).

Kanon yang merasa tidak bisa mengalahkan Tsubomi, akhirnya minta diajari oleh sang nenek tentang perasaan saat menarikan Nichibu, yang ternyata juga sama saat bermain balet. Akhirnya Kanon pun sadar bahwa perasaan pun sangat penting dalam menarikan tarian balet, apalagi dia harus berperan sebagai Odette ( putri Swan Like). 

Dipertarungan antara Tsubomi dan Kanon, Kanon berhasil menjadi pemeran utama karena perasaannya akan Odette telah benar-benar terpancar dari wajah serta gerak tubuhnya. Kanon akhirnya bisa menepati janjinya untuk menari bersana Itsuki di atas panggung.

Dalam komik ini juga terdapat beberapa cerita lain, seperti One Night of The Goldfish yang mengisahkan tentang seekor ikan yang menjadi manusia hanya pada malam festival. Pure Drop Honey, tentang seorang gadis Play Girl yang akhirnya menemukan cinta sejatinya. Serta Show Your Love, tentang seorang murid SMA yang suka pada pak gurunya sendiri.

Nah gimana tadi cerita dari temen Distiwan?? Bagus bukan?? Hmm Distiwan jadi penasaran pengen baca juga neh ^_^. O ya Distiwan mau mengucapkan terima kasih buat Tia karena mau berbagi bersama disini ^_^. Smoga untuk postingan berikutnya, karya temen2 yang lain yang terpublish ya ^_^. O ya bagi yang mau berpartisipasi dapat mengirimkan ceritanya di email Distiwan yaitu distiwan@yahoo.co.id